Minggu, 14 November 2010

Makin Langsing, Makin Pintar


dikutif dari Petti Lubis, Mutia Nugraheni vivanews.com
 Tubuh impian
VIVAnews - Jika Anda ingin menjaga tubuh agar tetap langsing sekaligus meningkatkan fungsi otak, cara paling tepat adalah dengan berolahraga. "Olahraga adalah 'sihir utama' untuk mendapatkan kebugaran otak dan tubuh," kata John Medina, PhD, Kepala Brain Center for Applied Learning di Seattle Pacific University.
Aktivitas fisik dalam darah menggenangi jaringan syaraf yang kaya oksigen. Kondisi tersebut akan meningkatkan produksi bahan kimia dan meningkatkan daya ingat, perhatian dan kemampuan memecahkan masalah. Berikut lima langkah agar Anda tetap langsing dan makin pintar.

1. Jalan-jalan di taman
Peneliti dari University of Michigan menemukan bahwa memori dan perhatian meningkat 20 persen ketika seseorang berjalan di taman. Alam memiliki efek menenangkan, yang memungkinkan otak untuk memproses informasi dengan lebih baik.

2. Tai Chi
Studi telah lama menunjukkan, latihan Tai Chi meningkatkan keseimbangan. Penelitian terbaru juga menunjukkan latihan tersebut dapat melindungi area otak yang bertanggung jawab atas rasa sentuhan, yang cenderung memudar setelah umur 40 tahun. Dalam studi Harvard baru-baru ini, menunjukkan orang yang berusia 50 hingga 60 tahun yang melakukan tai chi memiliki sensitifitas sentuhan yang lebih tinggi dibandingkan yang tidak melakukan Tai Chi.

3. Olahraga intensif
Sebuah studi pada 2007 menemukan bahwa seseorang yang melakukan dua kali sprint (lari cepat) selama 3 menit bisa menghafal kata-kata baru, 20 persen lebih cepat sesudahnya dibandingkan mereka yang tidak melakukan latihan. Anda bisa melakukan latihan kardio untuk meningkatkan aliran darah dan memicu pertumbuhan di area hippocampus yang bertanggung jawab untuk perkembangan memori dan kemampuan verbal.

4. Keseimbangan
Dalam sebuah penelitian di Kanada, orang dewasa yang lebih tua yang yang melakukan olahraga angkat beban sambil latihan keseimbangn kemampuan pengambilan keputusan meningkat hampir 13 persen dalam 6 bulan. Jadi, tambahkan latihan keseimbangan dalam daftar latihan wajib Anda.

5. Lempar bola
Para peneliti di Jerman menemukan, remaja yang bermain melempar bola dengan tangan selama 10 menit, dapat meningkatkan perhatian dan konsentrasi mereka pada pelajaran dan tes yang akan dilakukannya. Anda tidak perlu menjadi seorang remaja untuk mendapat keuntungan itu, karena menurut peneliti bermain lempar bola bisa meningkatkan fokus kontrol pada otak.

Selasa, 27 Juli 2010

Berolahraga Yang Baik & Efektif


By Iwan Subhan

Siapa yang mau membuang waktu untuk melakukan olahraga yang tidak efektif dan penuh risiko? Pastinya bukan Anda. Jadi, buang 5 gerakan “sia-sia” dan berpotensi memberikan cidera berikut ini:
1.   Menggunakan "lat pull-down" (alat fitnes berbentuk katrol) Kesalahan:  Menariknya di belakang kepala.
Hanya orang yang memiliki persendian bahu sangat fleksibel saja yang mampu membuat tulang punggung mereka cukup lurus untuk melakukan latihan ini dengan benar. Jika kita salah dan melakukannya berulang kali, maka tubrukan antar-bahu sudah tidak bisa terelakkan lagi. Atau bahkan lebih parah, hal itu bisa menyebabkan robekan rotator cuff (otot dan tendon yang menahan lengan atas di dalam sendi bahu). Ketika pegangan tangan menyentuh tulang leher bagian belakang, kondisi ini bisa menyebabkan cidera pada cervical vertebrae (ruas tulang leher).
Cara lebih aman: Ketika menggunkan alat pull-down, coba condongkan tubuh kita beberapa derajat ke belakang. Genggam tongkat melebihi lebar bahu kita, lalu bawa tongkat turun di depan tubuh hingga sejajar tulang dada. Turunkan tulang belikat secara bersama-sama. Tahan perut untuk menstabilkan tubuh. Alat lat pull-down berguna untuk melatih otot punggung bagian atas.

2.     Ketika melakukan "military press" (latihan angkat beban untuk melatih otot bahu) Kesalahan: Mengangkat di belakang kepala.
Kebiasaan mengangkat beban atau barbel di belakang kepala kita akan menyebabkan masalah yang sama seperti yang ditimbulkan oleh alat lat pull-down jika dilakukan di belakang kepala kita.
Cara yang aman: Pada saat melakukan military press, usahakan angkat beban dan barbel di depan kepala kita. Berdiri dengan menumpukan berat tidak lebih rendah dari tulang selangka, dan pastikan tubuh bagian atas kita tetap tegak. Latihan ini juga dapat dilakukan sambil duduk, asalkan kita duduk tegak dan menempelkan punggung pada sandaran kursi. Pertahankan lekuk alami tulang belakang kita, lalu tekan punggung belakang dan otot bokong ke kursi.

3.      Saat angkat beban Kesalahan: Mengangkat beban di bawah dagu.
Jangan pernah melakukan pengangkatan beban atau barbel di bawah dagu kita. Mengapa? Tindakan ini akan menekan otot-otot yang berada di area bahu.
Cara yang aman: Dibanding melakukan pengangkatan naik ke arah dagu, lebih baik latih bahu kita dengan mengangkat beban ke arah depan atau ke luar sisi tubuh kita.

4.     Melakukan "lying leg press" Kesalahan: menekuk lutut kita terlalu dalam.
Ketika melakukan lying leg press, kita akan duduk menyandarkan punggung dan meletakkan kaki pada papan dengan pemberat. Selanjutnya, kita akan menekan papan tersebut untuk naik dan menurunkannya kembali, dengan tujuan melatih otot quadriceps (paha bagian depan), hamstring (paha bagian belakang), dan bokong. Namun, akan menjadi masalah ketika kita menekuk lutut secara berlebih. Kondisi ini akan mencederai punggung dan lutut.
Cara yang aman: jika kita ingin melakukan latihan ini, maka pertahankan posisi bokong kita agar tidak terangkat dari mesin latihan. Hindari menekuk lutut melebihi sudut 90 derajat.

5.     Penggunaan mesin kardio Kesalahan: mencengkeram terlalu keras dan bersandar pada mesin kardio.
Membungkuk atau menggengam sandaran tangan terlampau keras hanya akan memengaruhi bentuk tubuh kita dan mengganggu kesejajaran posisi tubuh. Hasilnya, hal itu berpengaruh pada tulang belakang, bahu, dan siku.
Cara yang aman: Jangan atur pijakan mesin kardio terlampau tinggi karena hal ini akan mengharuskan kita memegang mesin terlalu kencang. Cukup gunakan pengaturan yang normal agar kita bisa berpegangan secara ringan. Untuk mendapatkan latihan yang lebih menantang, kita bisa berpegangan pada satu tangan saja secara ringan. Lalu, ganti ke tangan yang lain secara berkala. Bentuk latihan yang baik mampu melindungi kita dari cidera dan memaksimalkan latihan kita. (PreventionIndonesiaonline/Astrid Anastasia)

Perubahan Kecil Berdampak Besar

By Iwan Subhan

Untuk dapat menikmati kehidupan dan menjalani pekerjaan, kita bukan cuma butuh yang sehat tapi juga fit dan bugar. Ada banyak cara untuk mendapatkannya, termasuk dengan hal-hal kecil yang sesungguhnya memiliki dampak besar bagi kesehatan.
1.     Warnai piring Anda Studi selama 14 tahun menemukan mereka yang pola makannya kaya akan sayur dan buah-buahan memiliki risiko 70 persen terkena kanker usus. Karena itu, selalu masukkan unsur sayuran dan buah dalam menu harian Anda serta mulailah mengurangi makanan yang digoreng.
2.     Selalu sarapan Survei terhadap lebih dari 2000 orang yang berhasil menurunkan berat badan rata-rata 30 kilogram dan mampu menjaga berat badannya selama lima tahun menunjukkan 78 persen dari responden rutin melakukan sarapan 7 hari dalam seminggu.
3.    Mencari ikan Mengonsumsi ikan minimal satu kali dalam seminggu bisa menghalau risiko terkena serangan jantung. Rahasianya ada pada omega-3 yang terkandung dalam ikan. Untuk menjaga kandungan omega-3, sebaiknya ikan diolah dengan cara dikukus.
4.    Jaga ereksi dengan blueberi Blueberi mengandung komponen yang akan meningkatkan sirkulasi darah, termasuk yang menuju organ vital.
5.     Berjiwa sosial Mereka yang rela mengulurkan tangannya untuk membantu orang lain bukan saja mendapat manfaat kebahagiaan tapi juga kesehatan. Sebuah survei menunjukkan mereka yang suka melakukan kegiatan sosial lebih panjang umur.
6.     Latih otot perut 75 persen gangguan atau nyeri punggung sebenarnya bisa dicegah dengan membangun kekuatan otot perut. Latihan crunchs layak dilakukan setiap hari jika Anda mulai sering mengeluh sakit punggung.
7.   Cukup satu cangkir kopi Bila ngopi bersama teman telah jadi bagian dari cara Anda bersosialisasi, Anda mungkin tak harus mengubah kebiasaan ini, hanya saja berhentilah pada satu cangkir pertama. Tambahan satu cangkir kopi mengandung kafein akan menambah detak jantung Anda 16 bit per menit.
8.    Bergaul dengan orang-orang bahagia Kalau Anda ingin menghilangkan kebiasaan marah-marah, cobalah bergaul dengan orang-orang yang bukan pemarah. Ingatlah bahwa perasaan dan perbuatan biasanya menular. Jadi, bergaulah dengan orang-orang yang biasa bersikap positif.
9.     Menangis itu sehat Menangis merupakan cara manjur untuk membebaskan diri dari himpitan emosi dan jauh lebih sehat ketimbang menyalurkannya kepada orang yang tak bersalah.
10.  Perbanyak H2O Salah satu alasan mengapa sembelit lebih sering terjadi ketika usia bertambah adalah karena pada umumnya makin tua seseorang, minumnya semakin sedikit. Makin sedikit Anda minum, makin keras dan makin selit buang air besar Anda.